BJ Habibie Dilarikan ke Rumah Sakit, Begini Kronologisnya
rappler.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Mantan Presiden BJ Habibie dilarikan ke klinik di Starnberg, Muenchen, Jerman, karena mengalami sesak nafas pada Selasa, 27 Februari 2018.
"Saya sempat menelpon ke Jerman dan bicara langsung dengan bapak (BJ Habibie). Dengan suara parau beliau menjelaskan bahwa pada awalnya sulit dan sesak bernafas," kata sekretaris pribadi BJ Habibie, Rubijanto, dalam keterangan tertulis, Sabtu (3/3).
1. Ada kebocoran pada klep jantung
soulofjakarta.comRubijanto mengatakan sejumlah kolega di Jerman kemudian langsung melarikan BI Habibie ke Klinik Starnberg di Muenchen. Tim dokter yang memeriksa BJ Habibie kemudian mendapati ada kebocoran pada jantung BJ Habibie. Kebocoran pada klep jantung juga pernah dialami almarhumah Hasri Ainun Habibie.
Baca juga: 6 Filosofi Habibie untuk Kamu yang Ingin Sukses di Usia Muda
2. Terjadi penumpukan air pada paru-paru
clear.co.idBocornya klep jantung membuat air masuk ke paru-paru. Air yang masuk bahkan diperkirakan mencapai 1,5 liter yang membuat BJ Habibie kesulitan bernafas. Tensi beliau juga meningkat sampai 180 lebih.
Editor’s picks
3. Harus menjalani operasi jantung
ANTARA FOTO/Reno EsnirTim dokter kemudian merekomendasikan agar BJ Habibie segera menjalani operasi jantung. Namun BJ Habibie menghendaki operasi jantung dengan metode baru yang lebih canggih.
4. Menulis email untuk diteruskan ke Tim Dokter Kepresidenan
rappler.comRubijanto mengatakan BJ Habibie sedang menulis e-mail ditujukan kepada dirinya untuk diteruskan kepada Tim Dokter Kepresidenan (TDK) RI di Jakarta.
"BJH berharap pada pelaksanaan tindakan operasi jantung di Muenchen dapat dihadiri oleh paling tidak 2 dokter spesialis jantung (dari Tim Dokter Kepresidenan RI) dan satu personel paspampres," demikian tulis Rubijanto.
Baca juga: 4 Nasihat Penting dari Habibie untuk 'Kids Zaman Now'
Topik:
Berita Terkini Lainnya
