HTI Dibubarkan, FPI: Kami Berbeda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Langkah tegas pemerintah yang akan membubarkan organisasi masyarakat Hizbut Tahrir Indonesia memunculkan sejumlah reaksi. Tak hanya para tokoh agama, ormas lain juga turut bereaksi. Misalnya seperti Front Pembela Islam yang selama ini dikenal dengan gerakannya yang keras dan tidak ragu menolak apa saja yang bertentangan dengan syariah Islam.
Seperti mengambil jarak dengan pemerintah, FPI justru menegaskan mendukung Pancasila. Kepada BBC Indonesia, Ki Agus M Choiri selaku Ketua Bantuan Hukum Front FPI Jawa Barat menyatakan pihaknya berbanding terbalik dengan HTI.
Polri: HTI dan FPI berbeda.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto mengatakan FPI dan HTI berbeda. Karena itulah, Polri hanya mengusulkan HTI untuk dibubarkan pemerintah. Kata dia, HTI jelas-jelas telah menyerukan bentuk negara khilafah yang harus segera ditegakkan di Indoensia dan menolak Pancasila sebagai dasar negara. Adapun persamaannya, kedua ormas tersebut sama-sama menuai penolakan di sejumlah daerah. FPI menuai penolakan karena gerakannya dianggap terlalu keras.
Baca juga: [BREAKING] Pemerintah Resmi Bubarkan Hizbut Tahrir Indonesia
FPI menganggap Indonesia sebagai negara tauhid dengan Pancasila.
Ki Agus menjelaskan FPI menganggap Indonesia sebagai negara tauhid dengan Pancasila dan Ketuhanan Yang Maha Esa. Sedangkan, HTI menganggap Indonesia sebagai thogut atau sesuatu yang disembah selain Allah. Hal tersebut, kata dia, secara jelas bahwa FPI dan HTI sangat berbeda.
FPI dan HTI bersatu memprotes Ahok.
Editor’s picks
Meski menyatakan berbeda secara prinsip, Ki Agus menyatakan FPI dan HTI satu suara ketika memprotes Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terkait kasus dugaan penistaan agama. Bersama ormas-ormas lainnya, keduanya pun bersatu menggelar demo anti-Ahok seperti yang terwujud dalam Aksi Bela Islam 411, 212, 313, 55, dan gerakan lainnya.
Rizieq Syihab menganggap sebagai pelanggaran HAM.
Pimpinan FPI Rizieq Syihab menganggap pembubaran HTI melanggar hak asasi manusia. Dia mengimbau umat Islam bersatu menolak pembubaran ormas Islam mana pun. Seperti yang dia katakan di akun Twitternya, HTI tidak menolak NKRI, justru bercita-cita memperluas NKRI.
Pembubaran HTI akan dilakukan melalui pengadilan.
Baca juga: HTI Dibubarkan, Sejumlah Tokoh Agama Angkat Bicara