Guncangan Parah, Beberapa Penumpang Pesawat Ini Patah Tulang

Lima penumpang dioperasi.

Pesawat Boeing 777 milik maskapai Rusia Aeroflot mengalami turbulensi atau guncangan parah di udara pada Senin kemarin. Dilansir dari Russia Today, guncangan terjadi 40 sebelum mendarat di Bangkok. Akibatnya, sebanyak 30 penumpang yang akan pergi ke Bangkok mengalami luka-luka.  Terdiri dari 24 warga Rusia dan tiga lainnya warga Thailand. Bahkan beberapa di antaranya mengalami patah tulang. 

Seorang penumpang merekam situasi usai guncangan. Dalam video yang beredar di media sosial, overhead bin (tempat penyimpanan bagasi di dalam kabin) dipenuhi percikan darah. Setiba di Bangkok, 27 dari 30 penumpang terluka langsung dirawat di rumah sakit Samitivej di Bangkok pada hari Senin.

Lima penumpang dioperasi.

Guncangan Parah, Beberapa Penumpang Pesawat Ini Patah TulangTwitterLima penumpang Rusia dari pesawat nahas tersebut telah menjalani operasi pada Senin kemarin. Tiga penumpang lainnya direncanakan operasi pada Selasa hari ini.

Operasi meliputi penggabungan kaki yang patah atau retak, pergelangan tangan dan hidung,  tulang rusuk. Adapula pasien yang harus dioperasi karena salah satu tulang rusuknya menembus paru-paru seperti dilansir dari The Guardian.

Baca juga: Alami Turbulensi Hebat, Kabin Thai Airways Jadi Mirip Zona Perang!

Penumpang tak memakai sabuk pengaman.

Guncangan Parah, Beberapa Penumpang Pesawat Ini Patah TulangInstagramMaskapai Rusia Aeroflot meminta maaf lantaran tidak sempat mengingatkan penumpang atas bahaya yang ada. Sebab, guncangan justru terjadi saat cuaca cerah. Akibatnya, ketika turbulensi, para penumpang terkoyak dan terlempar di dalam pesawat karena tidak memakai sabuk pengaman. Dalam video yang beredar, sejumlah penumpang tersungkur di lantai kabin bersama makanan dan minuman yang disediakan maskapai. Kondisi pesawat terlihat kacau balau.

Ada bayi terluka.

Guncangan Parah, Beberapa Penumpang Pesawat Ini Patah TulangInstagramPemilik akun Instagram, Rostik Rusev, menyatakan ada bayi yang juga menjadi korban guncangan di atas pesawat. "Darah ada di mana-mana, banyak yang patah tulang, hidung, luka terbuka, bayi yang terluka di bagian kepala," kata Rusev, penumpang Rusia Aeroflot. 

Meski demikian, ia bersyukur tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. "Terima kasih Tuhan, kami masih hidup. Kami sungguh berharap Aeroflot melakukan hal yang tepat bagi penumpang yang terluka," ujarnya.

Turbulensi terjadi saat di atas Myanmar.

Guncangan Parah, Beberapa Penumpang Pesawat Ini Patah TulangNews.comAeroflot penerbangan SU270 rute Moskow-Bangkok mengangkut 318 penumpang dan 14 kru. Turbulensi yang menyebabkan 27 orang terluka itu diperkirakan terjadi saat berada di atas wilayah Myanmar. Pesawat dikabarkan terlempar ke atas dan ke bawah sejauh 100-200 meter di udara.

"Kami tiba-tiba terguncang sebelum pesawat mulai turun. Rasanya seperti kita jatuh ke dalam lubang dua kali," kata pasangan yang berada di kapal terbang Aeroflot kepada agen Ruptly di Bangkok. "Setelah jatuh, kami didorong ke atas, sampai ke langit-langit, dan orang-orang mulai terjatuh dan berteriak," kata wanita itu.


Baca juga: Seperti Inilah Perjalanan "Pup" Manusia Kalau Kamu BAB di Toilet Pesawat
 

Topik:

Berita Terkini Lainnya