Jangan Sampai Hutan Sulawesi dan Papua Jadi Korban Selanjutnya

Sudah bukan rahasia lagi kalau kabut asap yang melanda sebagian besar wilayah Sumatera dan Kalimantan adalah disebabkan karena kebakaran hutan dan lahan. Jutaan hektar hutan dibakar kemudian dialihfungsikan menjadi lahan perkebunan kelapa sawit. Pembakaran tersebut menghasilkan asap yang menyelimuti sebagian wilayah Sumatera dan Kalimantan sehingga mengganggu kesehatan dan aktifitas sehari-hari masyarakat.

Posisi Indonesia sebagai salah satu negara pengekspor minyak kelapa sawit terbesar semakin hari semakin memerlukan wilayah yang lebih luas untuk ditanami kelapa sawit. Izin konsesi hutan yang diberikan kepada perusahaan untuk menjadikan hutan sebagai lahan perkebunan semakin mudah. Namun sayangnya izin tersebut tidak diikuti dengan kesadaran akan dampak lingkungannya. Akibatnya pembakaran hutan untuk memudahkan alih fungsi hutan dilakukan hingga menimbulkan bencana asap bagi masyarakat.

Ketika hutan di Sumatera dan Kalimantan habis maka tidak menutup kemungkinan hutan di Sulawesi atau Papua akan menjadi sasaran selanjutnya. Mengingat fungsi hutan yang sangat penting bagi kehidupan banyak orang. Sebelum hal itu semua lapisan masyarakat harus benar-benar peduli pada lingkungan tempat tinggal kita. Memperketat izin konsesi hutan bagi perusahaan-perusahaan kelapa sawit harus segera dilakukan. Pemerintah harus tegas dalam menghadapi permasalahan ini. Jika tidak maka di masa depan akan semakin banyak korban termasuk kehilangan wilayah hutan yang semakin luas.

Jangan sampai semakin banyak hutan yang dibakar untuk dijadikan lahan perkebunan kelapa sawit.