Wafat Saat Adang Teroris, Risma Sebut Bayu sebagai Pahlawan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini turun langsung untuk meninjau kondisi keluarga korban ledakan bom yang mengguncang tiga gereja. Kali ini, ia langsung menuju rumah korban ledakan Gereja Santa Maria Tak Bercela, Aloysius Bayu Rendra Wardhana di Gubeng Kertajaya Gng 1 No. 15 Surabaya, Senin (14/5).
Selain bertemu istri korban, Monic Dwi Andini dan kedua anaknya, di sini ia bertemu Mantan Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat. Setelahnya, wali kota perempuan pertama Surabaya ini langsung menuju ke Yayasan Adi Jasa tempat kremasi.
1. Risma sebut Bayu seorang pahlawan
Sesampainya di lokasi, Risma langsung disambut hangat keluarga Bayu dalam keadaan kelabu. Di sini, ia juga sempat berbincang dengan Djarot. "Ayahmu orang baik. Dia pahlawan, nak. Dia pemberani. Dia mau melindungi jemaat gereja saat ibadah," kata Risma kepada dua anak Bayu sembari mencoba menggendongnya.
2. Risma akan berikan beasiswa pendidikan untuk kedua anak Bayu
Editor’s picks
Risma juga mengatakan, pemerintah Kota Surabaya siap membantu dua anak Bayu. Ia mengaku sudah menawarkan ke Monic soal bantuan pendidikan untuk kedua anaknya. "Saya gak berani tawarkan lain-lain. Biasanya mereka shock. Tapi kita akan pantau terus progresnya, nanti seperti anak yang ditinggal orangtuanya kecelakaan itu tetap kita bantu," ungkapnya.
3. Pemkot juga akan jamin pemakaman hingga pengobatan semua korban
Lebih lanjut, Risma menegaskan pihak pemkot tidak hanya membantu keluarga Bayu saja. Malahan, pemkot akan membantu seluruh korban terdampak ledakan bom. "Semua pengobatan dan pemakaman ditanggung pemkot, warga gak perlu khawatir," pungkas wali kota kelahiran Kediri ini.
Baca juga: Mengenang Bayu Rendra Wardhana si Penghadang Teroris