PDIP Minta Soekarnois Menangkan Puti untuk Jaga Marwah

Soekarnois juga diminta meluruskan sejarah

Surabaya, IDN Times - Wakil Sekjen PDIP, Ahmad Basarah memberikan tugas-tugas untuk para Barisan Soekarnois. Tugas tersebut disampaikan saat memberi sambutan dalam acara Temu Kangen Barisan Soekarnois Jawa Timur bersama Guntur Soekarnoputra di Grand City, Jumat (11/5). Sembari berapi-api, pria yang juga Wakil Sekjen PDIP ini menyampaikan tiga tugas penting Soekarnois.

1. Memenangkan Puti untuk jaga marwah Bung Karno

PDIP Minta Soekarnois Menangkan Puti untuk Jaga MarwahDok. IDN Times/ Istimewa

Tugas pertama adalah ketiga Barisan Soekarnois khusunya di Jatim, diminta untuk memenangkan Puti Guntur Soekarno di Pilkada Jatim. "Ibu Megawati Sokernoputri dan Guntur Soekarnoputra telah mengikhlaskan Puti dicalonkan jadi Cawagub Jatim. Kalau sampai kalah, Soekarnois akan kehilangan legitimasinya. Tugas ini untuk menjaga marwah Bung Karno," kata dia.

2. Menjaga nama baik Bung Karno melalui pelurusan sejarah

PDIP Minta Soekarnois Menangkan Puti untuk Jaga MarwahIDN Times/Ardiansyah Fajar

Selain memenangkan Puti, tugas lain para Soekarnois adalah meluruskan sejarah. Ia menilai orba pernah menyudutkan Soekarno saat ia mengeluarkan TAP MPRS pada 12 maret 1967. Soekarno dituduh terlibat mendukung pemberontakan PKI. Atas tuduhan sepihak itu langsung melelui MPRS mencabut kekuasaan Seokarno. 

"Selanjutnya, keluar status tahanan politik dan Bung Karno dipindahkan ke Wisma Yaso Jakarta belum ada peradilan apapun. Sampai akhirnya Bung Kano harus meningal dunia membawa beban berat bagi dirinya. Dituduh berkhianat kepada bangsa dan kudeta sendiri yang jabatan presidennya sedang ia jabat sendiri. Namun melalu TAP MPR Pamungkas Nomor 1 tahun 2003, TAP MPRS 1967 gugur. Lalu tahun Kepres pada 7 November 2012 mengangkat Bung Karno jadi pahlawan nasional," jelas Basarah.

Baca juga: Kenang Masa Gus Dur dan Soekarno, PDIP dan PKB Pamer Kemesraan

3. Meluruskan sejarah lahirnya Pancasila

PDIP Minta Soekarnois Menangkan Puti untuk Jaga MarwahIDN Times/Sukma Shakti

Lebih lanjut, Basarah menyampaikan tugas ketiga Barisan Soekarnois yang harus dilaksanakan yakni meluruskan sejarah Pancasila. Ia menyebut Orba juga telah merusak sejarahnya. Bahkan, 1 Juni hanya diperingati hari kesaktian Pancasila. "Tapi mulai Tahun 2010, MPR melakukan peringatan pidato Bung Karno tiap 1 Juni. Kemudian pada tahun 2016, Presiden Jokowi mengeluarkan Kepres Nomor 24/2016 yakni 1 Juni sebagai hari lahirnya Pancasila," ungkap Wakil Ketua MPR ini.

Baca juga: [VIDEO] Puti Guntur Soekarno, Dadakan Jadi Cawagub hingga Kemahirannya Menari

 

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya