May Day, 1600 Buruh di Surabaya Gelar Aksi Teatrikal

Mereka juga membentangkan kain putih sepanjang 50 meter.

Surabaya, IDN Times - Peringatan Hari Buruh Internasional atau yang lebih dikenal May Day digelar terpusat di Jalan Pahlawan kawasan Tugu Pahlawan tepatnya depan Kantor Gubernur Jawa Timur, Selasa (1/5). Massa buruh sudah berkumpul sejak pukul 09.00 WIB. Dari pantauan IDN Times, jumlah buruh yang melakukan aksi kali ini mencapai ribuan orang.

1. Buruh lakukan drama kolosal teatrikal terlebih dahulu

May Day, 1600 Buruh di Surabaya Gelar Aksi TeatrikalIDN Times/Ardiansyah Fajar

Tidak hanya menyuarakan tuntutan dan aspirasinya, sebelum mengajukan tuntutan ke Gubernur Jatim, Soekarwo, para massa terlebih dahulu melakukan drama kolosal teatrikal. "Tema drama ini mengemis di kampung sendiri. Kita punya sumber daya melimpah tapi kenapa masih menggunakan tenaga kerja asing. Ini tunjukkan ekspresi dengan drama teatrikal," ujar Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SKEP SPSI) Kabupaten Pasuruan, Basuki Widodo.

2. Libatkan 1.600 buruh dalam drama kolosal

May Day, 1600 Buruh di Surabaya Gelar Aksi TeatrikalIDN Times/Ardiansyah Fajar

Basuki menambahkan, jumlah buruh yang terlibat dalam drama kolosal kali ini sebanyak 1.600 buruh. Angka ini lebih banyak dari target awal yang tercatat yaitu 1.100. "Dari Pasuruan 250 orang, Sidoarjo 400 orang, Surabaya 500 orang, Gresik 300 orang dan Mojokerto 150 orang," beber Basuki.

3. Lakukan prosesi pembentangan kain putih 50x16 meter

May Day, 1600 Buruh di Surabaya Gelar Aksi TeatrikalIDN Times/Ardiansyah Fajar

Setelah melakukan drama teatrikal kolosal, para masa melanjutkan dengan prosesi pembentangan kain putih selebar 50x16 meter. Kain ini telah digambari dengan pulau-pulau di Indonesia. "Maknanya menggambarkan ribuan pulau direbut dengan cucuran darah oleh nenek kita. Tapi setelah merdeka mayoritas bukan kita yang menikmati tapi justru asing atau kapitalis hitam," kata Sukarjo, Ketua SKEP SPSI Jatim.

Baca juga: Unik, Para Buruh KIARA Ini Kritik Jokowi dengan Poster Lucu 

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya