Kisah Cinta Bing Bing dan Stefanus, Terpisah karena Bom Gereja

Sempat tukar cincin sehari sebelumnya, mereka berencana menikah September mendatang

Surabaya, IDN Times - Duka mendalam masih menyelimuti keluarga korban ledakan bom tiga gereja di Surabaya pada Minggu (13/5) lalu. Salah satunya adalah Stefanus Masae, calon suami Martha Djumani. Martha yang memiliki sapaan Bing Bing ini tewas saat menjadi penerima tamu di Gereja Pantekosta, jalan Arjuno, Surabaya.

1. Sebelum ledakan ternyata Bing Bing lakukan tukar cincin dengan Stefanus

Kisah Cinta Bing Bing dan Stefanus, Terpisah karena Bom GerejaIlustrasi/goldenocala.com

Stefanus mengatakan dirinya sangat sedih telah kehilangan Bing-Bing. Pasalnya, pada Sabtu (12/5) mereka telah melakukan tukar cincin. "Iya benar, habis tukar cincin dia teman staf di gereja. Saat Sabtu malam itu dia bilang ingin melepas cincinnya sementara. Pada minggunya saya dapat ada ledakan di GPPS Arjuno. Sedangkan posisi saya sedang di Gereja Benowo memimpin ibadah," ungkapnya.

2. Rencana akan menikah September nanti

Kisah Cinta Bing Bing dan Stefanus, Terpisah karena Bom GerejaIDN Times/Ardiansyah Fajar

Saat mendengar informasi tersebut, Stefanus langsung menyempatkan diri untuk menonton berita di TV. Ia pun mendapat info dari teman-temannya melalui Whatsapp.

"Saya langsung mencarinya ke RS William Booth lalu ke RKZ kemudian ternyata sudah di RSUD Dr. Soetomo. Saya sangat sedih, rencana menikah dengan dia September nanti," jelasnya.

3. Bing-Bing akan dimakamkan di Keputih

Kisah Cinta Bing Bing dan Stefanus, Terpisah karena Bom Gereja

Jenazah Bing Bing sendiri saat ini disemayamkan di rumah duka Yayasan Adi Jasa Surabaya. Ia sempat mendapat kunjungan langsung dari Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Dengan wajah sembab, Stefanus tampak berada di samping peti Bing Bing. Ia didampingi Rusmi, ibu Bing-Bing seolah tak percaya dengan kejadian tersebut. "Rabu jam 09.00 WIB, Bing Bing dimakamkan di Keputih," pungkas Stefanus.

Topik:

Berita Terkini Lainnya