Angka TKI Jatim Tinggi, Ini Solusi yang Ditawarkan Para Kandidat
Dok. IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Jawa Timur masih dianggap salah satu provinsi penyumbang TKI terbanyak. Hal tersebut menjadi salah satu pembahasan di Debat Publik pertama Pilkada Jatim 2018. Saling serang pun mulai tampak dari tema debat kali yang menarik ini.
1. Emil pertanyakan pelayanan satu atap yang masih terbatas ke Gus Ipul
IDN Times/Ardiansyah FajarCawagub nomor urut satu, Emil Elistianto Dardak sempat menpertanyakan ke Gus Ipul terkait kebijakan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Jatim di eranya. Ia menganggap selama ini TKI yang berangkat ke luar negeri masih banyak yang tidak sesuai prosedur.
"Mencegah tanpa prosedural ke luar negeri ada lpsa (Lembaga Pelayanan Satu Atap) sekarang masih ada satu di Surabaya dan ada satu lagi di Tulungagung. Harusnya ada prosedur itu nanti sesuai syarat yang berangkat. Ke luar negeri tidak apa-apa, pelayanan tadi penting," ungkapnya.
2. Gus Ipul tegaskan yang ingin kerja ke luar negeri harus memiliki skill
Dok. IDN Times/IstimewaEditor’s picks
Sementara itu, Gus Ipul mengatakan tantangan yang ada untuk TKI ini sebenarnya tahap sebelum bekerja. Pasalnya memang benar TKI selama ini banyak yang belum memiliki keterampilan.
"Cara yang bisa diambil yakni mereka melalui pendidikan formal dan pendidikan pelatihan, Ke depan ada kerja migran ke luar negeri tidak memenuhi syarat, tidak bisa. Smk lebih dikuatkan untuk masuk ke lapangan kerja memiliki skil," jelasnya.
3. Puti soroti anak-anak buruh migran
Dok. IDN Times/IstimewaMelihat polemik TKI atau buruh imigran di Jatim yang masih luas, cawagub nomor urut dua menyoroti anak-anak buruh imigran ini. Ia melihat anak-anak ini besar tidak didampingi Ibu dan Ayahnya kebanyakan hanya dengan kakek neneknya saja.
"Fasilitasi pendampingan, bekerjasama dengan LSM agar anak-anak buruh imigran ini penting. Ketika mereka purna TKI kami ounya program Superstar yaitu pemberdayaan untuk buruh imigran," katanya.
Baca juga: Debat Pilkada Jatim, Suasana Pendukung Sempat Memanas
Topik:
Berita Terkini Lainnya
