Mengenal Lebih Dalam Sosok KASAU Marsekal Yuyu Sutisna
Antara Foto/Puspa Perwitasari
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Yuyu Sutisna resmi dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Rabu (17/1). Marsekal Yuyu dipilih langsung oleh Panglima TNI Marsekal Hadi untuk mengisi jabatan tertinggi di Angkatan Udara.
Sebelum menjabat sebagai KASAU, sejumlah posisi strategis tercatat telah dilaluinya. Berikut 5 hal menarik yang perlu diketahui untuk mengenal sosok KASAU dari mulai masuk militer sampai prestasi apa saja yang pernah dicapainya.
1. Mengawali karier di TNI sejak 1986 sebagai letnan dua
Antara Foto/Puspa PerwitasariMarsekal berdarah Sunda berusia 55 tahun ini mengawali karier sebagai letnan dua di Akademi Angkatan Udara sejak 1986. Saat itu Marsekal Yuyu dipercaya menjadi penerbang tempur F-5 Tiger.
Baca juga: Reshuffle Kabinet, Ini Wajah-Wajah Baru di Sekitar Presiden Jokowi
2. Yuyu ahli menerbangkan Pesawat Tempur F-5 Tiger
wikipedia.comPada tahun 2001 Marsekal Yuyu yang akrab disapa Yuyu "Lion" Sutisna mendapatkan Badge 2000 jam terbang dengan menggunakan pesawat F-5 Tiger II.
Marsekal Yuyu mencapai puncak jabatannya sebagai Komandan Skuadron Udara 14. Jabatan itu dicapai di Lanud Iswahyudi, Jawa Timur.3. Pernah menjadi Pangkoopsau hingga 2016
Editor’s picks
AntarafotoSetelah itu pada tahun 2014 dirinya diangkat dari Komandan Lanud (Danlanud) Iswahyudi. Kariernya terus melejit hingga pada 2016 dirinya menjabat sebagai Panglima Komando Operasi Angkatan Udara (Pangkoopsau) yang mencakup wilayah Indonesia bagian barat yang meliputi seluruh Sumatera, Kalimantan Barat, sebagian Kalimantan Tengah, Jawa Barat, Banten, Jakarta dan sebagian Jawa Tengah.
4. Menjadi pendamping Panglima Hadi saat menjabat sebagai KASAU
Antara Foto/Puspa PerwitasariSebelum dilantik menjadi KASAU, dirinya sempat menjadi Wakil KASAU mendampingi Marsekal Hadi Tjahjanto saat kepemimpinan Jendral Gatot Nurmantyo pada tahun 2017.
5. Pernah menulis buku 'Tentara langit Pahlawan Hati' saat di Lanud Iswahyudi
Twitter/@_TNIAUDirinya juga pernah menulis buku berjudul 'Tentara langit, Pahlawan Hati' kepak sayap Skadron Udara 14'. Buku yang ditulis pada 2002 itu diterbitkan oleh Dinas Penerangan Angkatan Udara bekerjasama dengan skuadron 14 Lanud Iswahyudi.
Berita Terkini Lainnya
