Ini Lho Pesan Menteri Agama saat Gerhana Bulan

Begini lho tata cara salat gerhana

Jakarta, IDN Media - Fenomena gerhana bulan diprediksi akan terjadi besok malam. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengimbau umat Islam melakukan sejumlah hal berikut ini saat terjadi gerhana bulan.

1. Kemenag mengimbau masyarakat melakukan salat gerhana

Ini Lho Pesan Menteri Agama saat Gerhana BulanIDN Times/Akhmad Mustaqim

Menteri Lukman mengatakan pihaknya telah membuat edaran agar masyarakat melaksanakan salat gerhana ketika gerhana bulan berlangsung.

"Kami lengkapi imbauan itu dengan tata cara salat gerhana," ujar Menteri Lukman saat ditemui di Gedung Dewan Dakwah Muhammadiyah, Selasa (30/1).

Baca juga: Lakukan Ini Saat Gerhana Matahari, Trump Dicemooh

2. Tata cara salat gerhana bisa lihat di website resmi Kementerian Agama

Ini Lho Pesan Menteri Agama saat Gerhana BulanIDN Times/Akhmad Mustaqim

Menteri Lukman mengatakan umat Islam yang belum mengerti cara melakukan salat gerhana bisa mengunjungi website resmi Kementerian Agama.

"Dalam ajaran Islam itu ada salat khusus gerhana. Bagaimana caranya itu sudah disampaikan melalui website kami," kata Menteri Lukman.

3. Berikut tata cara salat gerhana

Ini Lho Pesan Menteri Agama saat Gerhana BulanIDN Times/Akhmad Mustaqim

Seperti dikutip dari situs resmi Kementrian Agama, berikut tata cara melakukan salat gerhana bulan:

  • 1. Berniat di dalam hati;
  • 2. Takbiratul ihram, yaitu bertakbir sebagaimana shalat biasa;
  • 3. Membaca do’a iftitah dan berta’awudz, kemudian membaca surat Al Fatihah dilanjutkan membaca surat yang panjang (seperti surat Al Baqarah) sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih) sebagaimana terdapat dalam hadits Aisyah: “Nabi Saw. menjaharkan (mengeraskan) bacaannya ketika shalat gerhana.”(HR. Bukhari no. 1065 dan Muslim no. 901);
  • 4. Kemudian ruku’ sambil memanjangkannya;
  • 5. Kemudian bangkit dari ruku’ (i’tidal) sambil mengucapkan “Sami’allahu Liman Hamidah, Rabbana Wa Lakal Hamd”;
  • 6. Setelah i’tidal ini tidak langsung sujud, namun dilanjutkan dengan membaca surat Al Fatihah dan surat yang panjang. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama;
  • 7. Kemudian ruku’ kembali (ruku’ kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku’ sebelumnya;
  • 8. Kemudian bangkit dari ruku’ (i’tidal);
  • 9. Kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana ruku’, lalu duduk di antara dua sujud kemudian sujud kembali;
  • 10. Kemudian bangkit dari sujud lalu mengerjakan raka’at kedua sebagaimana raka’at pertama hanya saja bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya;
  • 11. Salam

Setelah itu imam menyampaikan khutbah kepada jamaah yang berisi anjuran untuk berdzikir, berdo’a, beristighfar, bersedekah. Selamat menikmati gerhana bulan!

Baca juga: Apa yang Sebenarnya Para Hewan Lakukan Selama Gerhana?



Topik:

Berita Terkini Lainnya