Luhut: Butuh 1 Miliar USD untuk Bersihkan Sampah Laut

Wow mahal sekali, ya!

Jakarta, IDN Times - Persoalan sampah yang berada di laut masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah. Baru-baru ini, belasan ton sampah dikeruk dari Teluk Jakarta.

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengatakan setidaknya pemerintah perlu mengucurkan dana sekitar 1 miliar dolar Amerika atau setara dengan Rp 13,7 triliun.

1. Dana Rp 13,7 triliun untuk bersihkan sampah hingga 2025

Luhut: Butuh 1 Miliar USD untuk Bersihkan Sampah Laut  IDN Times/Akhmad Mustaqim

Dana sebesar Rp 13,7 triliun tersebut digunakan untuk mengurangi 70 persen sampah sampai tahun 2025.

"Pemerintah harus kasih 1 miliar USD sampai tahun 2025 untuk kurangi 70 persen sampah laut tadi," ujar Menko Luhut di Gedung BPK, Senin (19/3).

Baca juga: Luhut: Sampah Sungai Citarum Cemari Tiga Waduk

2. Sampah jadi perhatian serius Kemenko Maritim

Luhut: Butuh 1 Miliar USD untuk Bersihkan Sampah Laut  IDN Times/Helmi Shemi

Luhut menjelaskan masalah sampah sudah masuk dalam deretan permasalahan yang ada di Kemenko Maritim. Menurutnya masalah sampah di laut ini harus menjadi konsentrasi bagaimana mencari jalan keluarnya.

"Jadi banyak sekali yang jarus kita kerjakan di laut ini jadi kita harus konsentrasi bagaimana mengatasi ini semua," ucap Luhut.

3. Ketua DPR: Sampah bisa ganggu ekosistem

Luhut: Butuh 1 Miliar USD untuk Bersihkan Sampah Laut  IDN Times/Margith Juita Damanik

Sementara itu Ketua DPR RI Bambang Soesatyo menyebutkan persoalan sampah bisa mengganggu ekosistem. Dia meminta potensi anal bangsa dikerahkan dalam penuntasan masalah sampah terutama di teluk Jakarta.

"Jadi soal sampah jadi perhatian kita semua, karena itu kalau kita biarkan akan mengganggu ekosistem kita maka seluruh potensi anak bangsa kita untuk segera mengatasi persoalan sampah di kelautan kita," ujarnya di tempat yang sama.

Baca juga: Ini Lho Penyebab Puluhan Ton Sampah Menumpuk di Teluk Jakarta

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya